Pengembangan destinasi wisata kopi melalui pemberdayaan sumber daya manusia dan pemasaran digital

This study aims to implement the B2C digital marketing model of the Cilumping coffee shop as an Instagrammable tourism destination. This study employed the qualitative approach to describe Basma Cilumping coffee products. The informants of this study were the coffee farmers in Cilumping village Cila...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Subarto Subarto, Anah Furyanah, Erlita Kurniawaty
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Universitas Pamulang 2022-12-01
Series:Keberlanjutan
Subjects:
Online Access:https://openjournal.unpam.ac.id/index.php/keberlanjutan/article/view/25462
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
_version_ 1850283253541371904
author Subarto Subarto
Anah Furyanah
Erlita Kurniawaty
author_facet Subarto Subarto
Anah Furyanah
Erlita Kurniawaty
author_sort Subarto Subarto
collection DOAJ
description This study aims to implement the B2C digital marketing model of the Cilumping coffee shop as an Instagrammable tourism destination. This study employed the qualitative approach to describe Basma Cilumping coffee products. The informants of this study were the coffee farmers in Cilumping village Cilacap regency. This study recommends that the Cilumping coffee shop and Basma products be assisted by digital marketing such as website, marketplace, and Instagram social media. It proved that once we initiated the B2C digital marketing model of Cilumping coffee, their earnings started to increase. This study also recommends entrepreneurship and barista training for Cilumping coffee farmers. The supporting capacity of regional and village governments is needed to improve this local product and tourism destination in Cilumping Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengimplementasikan model digital marketing B2C bagi kedai kopi Cilumping sebagai destinasi wisata yang Instagrammable. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif untuk mendeskripsikan produk kopi Basma Cilumping. Informan penelitian ini adalah para petani kopi di Desa Cilumping Kabupaten Cilacap. Penelitian ini merekomendasikan agar produk kedai kopi Cilumping dan Basma dibantu dengan pemasaran digital seperti website, marketplace, dan Instagram. Terbukti, begitu kami menginisiasi model B2C pemasaran digital kopi Cilumping ini, pendapatan para petani kopi cenderung meningkat. Penelitian ini juga merekomendasikan pelatihan kewirausahaan dan barista bagi petani kopi Cilumping. Dukungan pemerintah daerah dan pemerintah desa sangat diperlukan untuk terus meningkatkan potensi produk lokal dan destinasi Cilumping ini
format Article
id doaj-art-f56c0a6ff58e4e5ea735c7c7ed57f28a
institution OA Journals
issn 2528-5599
2614-3291
language Indonesian
publishDate 2022-12-01
publisher Universitas Pamulang
record_format Article
series Keberlanjutan
spelling doaj-art-f56c0a6ff58e4e5ea735c7c7ed57f28a2025-08-20T01:47:48ZindUniversitas PamulangKeberlanjutan2528-55992614-32912022-12-01728310210.32493/keberlanjutan.v7i2.y2022.p83-10221936Pengembangan destinasi wisata kopi melalui pemberdayaan sumber daya manusia dan pemasaran digitalSubarto Subarto0Anah Furyanah1Erlita Kurniawaty2Universitas PamulangUniversitas PamulangUniversitas PamulangThis study aims to implement the B2C digital marketing model of the Cilumping coffee shop as an Instagrammable tourism destination. This study employed the qualitative approach to describe Basma Cilumping coffee products. The informants of this study were the coffee farmers in Cilumping village Cilacap regency. This study recommends that the Cilumping coffee shop and Basma products be assisted by digital marketing such as website, marketplace, and Instagram social media. It proved that once we initiated the B2C digital marketing model of Cilumping coffee, their earnings started to increase. This study also recommends entrepreneurship and barista training for Cilumping coffee farmers. The supporting capacity of regional and village governments is needed to improve this local product and tourism destination in Cilumping Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengimplementasikan model digital marketing B2C bagi kedai kopi Cilumping sebagai destinasi wisata yang Instagrammable. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif untuk mendeskripsikan produk kopi Basma Cilumping. Informan penelitian ini adalah para petani kopi di Desa Cilumping Kabupaten Cilacap. Penelitian ini merekomendasikan agar produk kedai kopi Cilumping dan Basma dibantu dengan pemasaran digital seperti website, marketplace, dan Instagram. Terbukti, begitu kami menginisiasi model B2C pemasaran digital kopi Cilumping ini, pendapatan para petani kopi cenderung meningkat. Penelitian ini juga merekomendasikan pelatihan kewirausahaan dan barista bagi petani kopi Cilumping. Dukungan pemerintah daerah dan pemerintah desa sangat diperlukan untuk terus meningkatkan potensi produk lokal dan destinasi Cilumping inihttps://openjournal.unpam.ac.id/index.php/keberlanjutan/article/view/25462human capitalmodel pemasaranwisata kopi
spellingShingle Subarto Subarto
Anah Furyanah
Erlita Kurniawaty
Pengembangan destinasi wisata kopi melalui pemberdayaan sumber daya manusia dan pemasaran digital
Keberlanjutan
human capital
model pemasaran
wisata kopi
title Pengembangan destinasi wisata kopi melalui pemberdayaan sumber daya manusia dan pemasaran digital
title_full Pengembangan destinasi wisata kopi melalui pemberdayaan sumber daya manusia dan pemasaran digital
title_fullStr Pengembangan destinasi wisata kopi melalui pemberdayaan sumber daya manusia dan pemasaran digital
title_full_unstemmed Pengembangan destinasi wisata kopi melalui pemberdayaan sumber daya manusia dan pemasaran digital
title_short Pengembangan destinasi wisata kopi melalui pemberdayaan sumber daya manusia dan pemasaran digital
title_sort pengembangan destinasi wisata kopi melalui pemberdayaan sumber daya manusia dan pemasaran digital
topic human capital
model pemasaran
wisata kopi
url https://openjournal.unpam.ac.id/index.php/keberlanjutan/article/view/25462
work_keys_str_mv AT subartosubarto pengembangandestinasiwisatakopimelaluipemberdayaansumberdayamanusiadanpemasarandigital
AT anahfuryanah pengembangandestinasiwisatakopimelaluipemberdayaansumberdayamanusiadanpemasarandigital
AT erlitakurniawaty pengembangandestinasiwisatakopimelaluipemberdayaansumberdayamanusiadanpemasarandigital