PENGARUH PEMBERIAN MADU ASLI HUTAN SIJUNJUNG TERHADAP TNF α DAN PENYEMBUHAN LUKA PADA TIKUS GALUR WISTAR JANTAN

Madu memiliki kandungan zat antibakteri, anti inflamasi dan anti oksidan. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan pengaruh pemberian madu untuk menurunkan kadar TNF α dan penyembuhan luka pada tikus galur wistar jantan. Jenis penelitian ini adalah Post Test Only Group Control Design dengan menggu...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Reni Puspita, Fadil Oenzil, Desmiwarti Desmiwarti
Format: Article
Language:English
Published: Faculty of Medicine at Universitas Andalas 2018-07-01
Series:Jurnal Kesehatan Andalas
Online Access:http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/822
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
_version_ 1832572618798006272
author Reni Puspita
Fadil Oenzil
Desmiwarti Desmiwarti
author_facet Reni Puspita
Fadil Oenzil
Desmiwarti Desmiwarti
author_sort Reni Puspita
collection DOAJ
description Madu memiliki kandungan zat antibakteri, anti inflamasi dan anti oksidan. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan pengaruh pemberian madu untuk menurunkan kadar TNF α dan penyembuhan luka pada tikus galur wistar jantan. Jenis penelitian ini adalah Post Test Only Group Control Design dengan menggunakan 24 ekor tikus galur wistar jantan yang berumur 2-3 bulan, yang terbagi dalam 6 kelompok dan masing – masing kelompok terdapat 4 ekor tikus. Kelompok KN tidak diberikan madu dan povidone iodine, kelompok KP diberikan povidone iodine 10%, kelompok P1 diberi madu dengan konsentrasi 20%,kelompok P2 diberi madu dengan konsentrasi 40%, kelompok P3 diberi madu dengan konsentrasi 80%, kelompok P4 diberi madu dengan konsentrasi 100%. Setelah diberi perlakuan selama 10 hari, darah diambil dan diperiksa kadar TNF α dengan mengggunakan metode ELISA. Selain itu juga dilakukan pengukuran terhadap panjang dan lebar luka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata – rata TNF α kelompok KN 32,25 pg/ml, kelompok KP 39,12 pg/ml, kelompok P1 25,25 pg/ml, kelompok P2 21,92 pg/ml, kelompok P3 32,03 pg/ml, kelompok P4 27,28pg/ml. Untuk persentase penyembuhan panjang luka didapatkan kelompok KN 29,17%, kelompok KP 71,10%, kelompok P1 49,29%, kelompok P2 75,68%, kelompok P3 71,74%, kelompok P4 94,22%. Untuk persentase penyembuhan lebar luka didapatkan kelompok KN 30,95%, kelompok KP 76,60%, kelompok P1 44,66%, kelompok P2 83,37%, kelompok P3 71,18%, kelompok P4 97,15%. Pada analisa data didapatkan kadar TNF α p >0,05 yang tidak bermakna secara statistik, untuk persentase penyembuhan panjang luka didapatkan p <0,05 yang bermakna secara statistik, dan untuk persentase penyembuhan lebar luka didapatkan p <0,05 yang bermakna secara statistik. Dapat disimpulkan ada pengaruh pemberian madu terhadap penurunan TNF α dan ada pengaruh pemberian madu terhadap penyembuhan panjang dan lebar luka pada tikus galur wistar jantan.
format Article
id doaj-art-60a4bba65e294cf2a8d6d3ef8d153cab
institution Kabale University
issn 2301-7406
language English
publishDate 2018-07-01
publisher Faculty of Medicine at Universitas Andalas
record_format Article
series Jurnal Kesehatan Andalas
spelling doaj-art-60a4bba65e294cf2a8d6d3ef8d153cab2025-02-02T08:46:17ZengFaculty of Medicine at Universitas AndalasJurnal Kesehatan Andalas2301-74062018-07-0170303310.25077/jka.v7i0.822695PENGARUH PEMBERIAN MADU ASLI HUTAN SIJUNJUNG TERHADAP TNF α DAN PENYEMBUHAN LUKA PADA TIKUS GALUR WISTAR JANTANReni Puspita0Fadil Oenzil1Desmiwarti Desmiwarti2Program Studi Magister S2 Biomedik FK UNANDBagian Biokimia FK UNANDBagian Obstetri Gynekologi RSUP M. Jamil PadangMadu memiliki kandungan zat antibakteri, anti inflamasi dan anti oksidan. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan pengaruh pemberian madu untuk menurunkan kadar TNF α dan penyembuhan luka pada tikus galur wistar jantan. Jenis penelitian ini adalah Post Test Only Group Control Design dengan menggunakan 24 ekor tikus galur wistar jantan yang berumur 2-3 bulan, yang terbagi dalam 6 kelompok dan masing – masing kelompok terdapat 4 ekor tikus. Kelompok KN tidak diberikan madu dan povidone iodine, kelompok KP diberikan povidone iodine 10%, kelompok P1 diberi madu dengan konsentrasi 20%,kelompok P2 diberi madu dengan konsentrasi 40%, kelompok P3 diberi madu dengan konsentrasi 80%, kelompok P4 diberi madu dengan konsentrasi 100%. Setelah diberi perlakuan selama 10 hari, darah diambil dan diperiksa kadar TNF α dengan mengggunakan metode ELISA. Selain itu juga dilakukan pengukuran terhadap panjang dan lebar luka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata – rata TNF α kelompok KN 32,25 pg/ml, kelompok KP 39,12 pg/ml, kelompok P1 25,25 pg/ml, kelompok P2 21,92 pg/ml, kelompok P3 32,03 pg/ml, kelompok P4 27,28pg/ml. Untuk persentase penyembuhan panjang luka didapatkan kelompok KN 29,17%, kelompok KP 71,10%, kelompok P1 49,29%, kelompok P2 75,68%, kelompok P3 71,74%, kelompok P4 94,22%. Untuk persentase penyembuhan lebar luka didapatkan kelompok KN 30,95%, kelompok KP 76,60%, kelompok P1 44,66%, kelompok P2 83,37%, kelompok P3 71,18%, kelompok P4 97,15%. Pada analisa data didapatkan kadar TNF α p >0,05 yang tidak bermakna secara statistik, untuk persentase penyembuhan panjang luka didapatkan p <0,05 yang bermakna secara statistik, dan untuk persentase penyembuhan lebar luka didapatkan p <0,05 yang bermakna secara statistik. Dapat disimpulkan ada pengaruh pemberian madu terhadap penurunan TNF α dan ada pengaruh pemberian madu terhadap penyembuhan panjang dan lebar luka pada tikus galur wistar jantan.http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/822
spellingShingle Reni Puspita
Fadil Oenzil
Desmiwarti Desmiwarti
PENGARUH PEMBERIAN MADU ASLI HUTAN SIJUNJUNG TERHADAP TNF α DAN PENYEMBUHAN LUKA PADA TIKUS GALUR WISTAR JANTAN
Jurnal Kesehatan Andalas
title PENGARUH PEMBERIAN MADU ASLI HUTAN SIJUNJUNG TERHADAP TNF α DAN PENYEMBUHAN LUKA PADA TIKUS GALUR WISTAR JANTAN
title_full PENGARUH PEMBERIAN MADU ASLI HUTAN SIJUNJUNG TERHADAP TNF α DAN PENYEMBUHAN LUKA PADA TIKUS GALUR WISTAR JANTAN
title_fullStr PENGARUH PEMBERIAN MADU ASLI HUTAN SIJUNJUNG TERHADAP TNF α DAN PENYEMBUHAN LUKA PADA TIKUS GALUR WISTAR JANTAN
title_full_unstemmed PENGARUH PEMBERIAN MADU ASLI HUTAN SIJUNJUNG TERHADAP TNF α DAN PENYEMBUHAN LUKA PADA TIKUS GALUR WISTAR JANTAN
title_short PENGARUH PEMBERIAN MADU ASLI HUTAN SIJUNJUNG TERHADAP TNF α DAN PENYEMBUHAN LUKA PADA TIKUS GALUR WISTAR JANTAN
title_sort pengaruh pemberian madu asli hutan sijunjung terhadap tnf α dan penyembuhan luka pada tikus galur wistar jantan
url http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/822
work_keys_str_mv AT renipuspita pengaruhpemberianmaduaslihutansijunjungterhadaptnfadanpenyembuhanlukapadatikusgalurwistarjantan
AT fadiloenzil pengaruhpemberianmaduaslihutansijunjungterhadaptnfadanpenyembuhanlukapadatikusgalurwistarjantan
AT desmiwartidesmiwarti pengaruhpemberianmaduaslihutansijunjungterhadaptnfadanpenyembuhanlukapadatikusgalurwistarjantan