Analisis tingkat efisiensi unit usaha syariah perusahaan asuransi jiwa di Indonesia dalam mempersiapkan rencana spin-off
Berdasarkan Pasal 87 UU No. 40 Tahun 2014 tentang Perasuransian, perusahaan perasuransian yang menjalankan sebagian kegiatan usaha dengan prinsip syariah diwajibkan untuk melakukan spin-off tepat 10 tahun setelah UU tersebut ditetapkan atau jika dana tabarru' dan dana investasi peserta unit sya...
Saved in:
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Indonesian Institute for Counseling, Education and Therapy (IICET)
2023-03-01
|
Series: | JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia) |
Subjects: | |
Online Access: | https://jurnal.iicet.org/index.php/jppi/article/view/1877 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
_version_ | 1832584712358461440 |
---|---|
author | Budi Prijanto Meyta Indrayani |
author_facet | Budi Prijanto Meyta Indrayani |
author_sort | Budi Prijanto |
collection | DOAJ |
description | Berdasarkan Pasal 87 UU No. 40 Tahun 2014 tentang Perasuransian, perusahaan perasuransian yang menjalankan sebagian kegiatan usaha dengan prinsip syariah diwajibkan untuk melakukan spin-off tepat 10 tahun setelah UU tersebut ditetapkan atau jika dana tabarru' dan dana investasi peserta unit syariah telah mencapai paling sedikit 50% dari total nilai dana asuransi, dana tabarru', dan dana investasi peserta pada perusahaan induknya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat efisiensi unit usaha syariah dari perusahaan asuransi jiwa di Indonesia selama periode 2018-2020. Metode penelitian yang digunakan adalah metode Data Envelopment Analysis model VRS dengan orientasi input. Adapun variabel input yang digunakan terdiri dari aset, beban usaha dan klaim, sedangkan variabel output terdiri dari kontribusi (premi) dan pendapatan investasi. Data diolah menggunakan software MaxDEA 8. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja unit usaha syariah dari perusahaan asuransi jiwa di Indonesia selama periode 2018-2020 tidak efisien. Hal ini dapat dilihat dari nilai rata-rata efisiensi 17 unit syariah yang diteliti, 13 diantaranya atau sebesar 76,47% unit syariah memperoleh predikat tidak efisien. |
format | Article |
id | doaj-art-2ea2c1952fce4038a37996abfb7f29f5 |
institution | Kabale University |
issn | 2477-8524 2502-8103 |
language | English |
publishDate | 2023-03-01 |
publisher | Indonesian Institute for Counseling, Education and Therapy (IICET) |
record_format | Article |
series | JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia) |
spelling | doaj-art-2ea2c1952fce4038a37996abfb7f29f52025-01-27T12:24:47ZengIndonesian Institute for Counseling, Education and Therapy (IICET)JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia)2477-85242502-81032023-03-019119520210.29210/0202218771170Analisis tingkat efisiensi unit usaha syariah perusahaan asuransi jiwa di Indonesia dalam mempersiapkan rencana spin-offBudi Prijanto0Meyta Indrayani1Gunadarma UniversityGunadarma UniversityBerdasarkan Pasal 87 UU No. 40 Tahun 2014 tentang Perasuransian, perusahaan perasuransian yang menjalankan sebagian kegiatan usaha dengan prinsip syariah diwajibkan untuk melakukan spin-off tepat 10 tahun setelah UU tersebut ditetapkan atau jika dana tabarru' dan dana investasi peserta unit syariah telah mencapai paling sedikit 50% dari total nilai dana asuransi, dana tabarru', dan dana investasi peserta pada perusahaan induknya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat efisiensi unit usaha syariah dari perusahaan asuransi jiwa di Indonesia selama periode 2018-2020. Metode penelitian yang digunakan adalah metode Data Envelopment Analysis model VRS dengan orientasi input. Adapun variabel input yang digunakan terdiri dari aset, beban usaha dan klaim, sedangkan variabel output terdiri dari kontribusi (premi) dan pendapatan investasi. Data diolah menggunakan software MaxDEA 8. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja unit usaha syariah dari perusahaan asuransi jiwa di Indonesia selama periode 2018-2020 tidak efisien. Hal ini dapat dilihat dari nilai rata-rata efisiensi 17 unit syariah yang diteliti, 13 diantaranya atau sebesar 76,47% unit syariah memperoleh predikat tidak efisien.https://jurnal.iicet.org/index.php/jppi/article/view/1877asuransi jiwaunit usaha syariahefisiensidea |
spellingShingle | Budi Prijanto Meyta Indrayani Analisis tingkat efisiensi unit usaha syariah perusahaan asuransi jiwa di Indonesia dalam mempersiapkan rencana spin-off JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia) asuransi jiwa unit usaha syariah efisiensi dea |
title | Analisis tingkat efisiensi unit usaha syariah perusahaan asuransi jiwa di Indonesia dalam mempersiapkan rencana spin-off |
title_full | Analisis tingkat efisiensi unit usaha syariah perusahaan asuransi jiwa di Indonesia dalam mempersiapkan rencana spin-off |
title_fullStr | Analisis tingkat efisiensi unit usaha syariah perusahaan asuransi jiwa di Indonesia dalam mempersiapkan rencana spin-off |
title_full_unstemmed | Analisis tingkat efisiensi unit usaha syariah perusahaan asuransi jiwa di Indonesia dalam mempersiapkan rencana spin-off |
title_short | Analisis tingkat efisiensi unit usaha syariah perusahaan asuransi jiwa di Indonesia dalam mempersiapkan rencana spin-off |
title_sort | analisis tingkat efisiensi unit usaha syariah perusahaan asuransi jiwa di indonesia dalam mempersiapkan rencana spin off |
topic | asuransi jiwa unit usaha syariah efisiensi dea |
url | https://jurnal.iicet.org/index.php/jppi/article/view/1877 |
work_keys_str_mv | AT budiprijanto analisistingkatefisiensiunitusahasyariahperusahaanasuransijiwadiindonesiadalammempersiapkanrencanaspinoff AT meytaindrayani analisistingkatefisiensiunitusahasyariahperusahaanasuransijiwadiindonesiadalammempersiapkanrencanaspinoff |