Analisis Komitmen Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman dalam Mengatasi Masalah Stunting Berdasarkan Nutrition Commitment Index 2018

Stunting merupakan bentuk kegagalan pertumbuhan (growth faltering) akibat akumulasi ketidakcukupan nutrisi yang berlangsung lama mulai dari kehamilan sampai usia 24 bulan. Padang Pariaman pada tahun 2017 angka stunting adalah 33,6%. NCI adalah indeks untuk mengukur komitmen pemerintah dalam mengatas...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Merri Syafrina, Masrul Masrul, Firdawati Firdawati
Format: Article
Language:English
Published: Faculty of Medicine at Universitas Andalas 2019-05-01
Series:Jurnal Kesehatan Andalas
Online Access:http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/997
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Stunting merupakan bentuk kegagalan pertumbuhan (growth faltering) akibat akumulasi ketidakcukupan nutrisi yang berlangsung lama mulai dari kehamilan sampai usia 24 bulan. Padang Pariaman pada tahun 2017 angka stunting adalah 33,6%. NCI adalah indeks untuk mengukur komitmen pemerintah dalam mengatasi kekurangan gizi dengan 12 indikator yang dikelompokkan dalam 3 tema yaitu anggaran, kebijakan program dan hukum. Tujuan penelitian inin adalah menganalisis komitmen Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman dalam mengatasi stunting berdasarkan NCI. Penelitian menggunakan metode kualitatif dengan rancangan penelitian studi kebijakan (policy study), dan juga dilakukan skoring serta wawancara pada informan. Jumlah informan penelitian yaitu 11 orang. Analisis data dilakukan dengan triangulasi metode dan triangulasi sumber data. Hasil penelitian dari 12 indikator NCI, total skor adalah 6 diantaranya untuk skor 1 yaitu promosi MP-ASI, kondisi program gizi dalam kebijakan daerah, prioritas gizi dalam perencanaan daerah, koordinasi lintas sektor, target program gizi dan survei gizi. Ada 6 indikator dengan skor 0 diantaranya anggaran program gizi (stunting) yang masih kurang, cakupan Vitamin A belum mencapai terget, cakupan air bersih belum mencapai target, cakupan sanitasi belum mencapai target, kunjungan ibu hamil belum mencapai target dan tidak ada regulasi/hukum tentang perbaikan gizi.
ISSN:2301-7406