MANAJEMEN RESIKO BENCANA BAGI PENYANDANG DISABILITAS

Desa Cihanjuang di Kecamatan Parongpong merupakan salah satu desa di Kabupaten Bandung Barat yang mempunyai daerah rawan bencana alam gempa Sesar Lembang dan zona daerah berbahaya Gunung Api Tangkuban Perahu. Wilayah ini mempunyai beberapa kawasan kegiatan masyarakat salah satunya kawasan pendidika...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Tiffany Salikha D, Saraswati Saraswati
Format: Article
Language:English
Published: UPT Publikasi Ilmiah Universitas Islam Bandung 2021-11-01
Series:Jurnal Perencanaan Wilayah dan Kota
Subjects:
Online Access:https://journals.unisba.ac.id/index.php/planologi/article/view/324
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Desa Cihanjuang di Kecamatan Parongpong merupakan salah satu desa di Kabupaten Bandung Barat yang mempunyai daerah rawan bencana alam gempa Sesar Lembang dan zona daerah berbahaya Gunung Api Tangkuban Perahu. Wilayah ini mempunyai beberapa kawasan kegiatan masyarakat salah satunya kawasan pendidikan, terdapat satu unit SLB yaitu SLB BC Hanjuang Jaya yang melayani penyandang disabilitas dengan jumlah 64 siswa. Namun belum adanya penanganan bencana alam khusus bagi penyandang disabilitas sesuai karakteristiknya dan keadaan sekolah yang tidak memadai. Penelitian ini berisi usulan konsep manajemen bencana sesuai dengan jenis-jenis disabilitas berbasis sekolah aman untuk meminimalisir jumlah korban bencana alam disabilitas yang termasuk kedalam kelompok rentan. Penelitian ini diawali dengan penentuan zona rawan bencana, manajemen resiko bencana (pra, siap siaga dan pasca bencana) bagi penyandang disabilitas dan konsep daerah rawan bencana ramah disabilitas. Metode penelitian ini menggunakan kualitatif dengan pendekatan yuridis normatif. Adapun hasil dari penelitian ini, diantaranya mengenai rekomendasi manajemen resiko bencana bagi penyandang disabilitas, dan konsep daerah rawan bencana alam yang ramah terhadap penyandang disabilitas.
ISSN:1412-0690
2808-8123