Dampak pertambangan emas tanpa izin (PETI) terhadap produksi pertanian dan implementasi peraturan daerah

Tujuan penelitian ini adalah ntuk mengetahui dan mendeskripsikan faktor-faktor yang menghambat pihak pemerintahan Kabupaten Padang Lawas serta  mengetahui pengimplementasian Peraturan Daerah (PERDA) Sumatera Utara Nomor 3 Tahun 2015 tentang Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan terhadap...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Bosar Alamsyah Hasibuan, Ramadhan Syahmedi Siregar
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Indonesian Institute for Counseling, Education and Therapy (IICET) 2023-07-01
Series:Jurnal Educatio: Jurnal Pendidikan Indonesia
Online Access:https://jurnal.iicet.org/index.php/j-edu/article/view/3040
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
_version_ 1832583949444972544
author Bosar Alamsyah Hasibuan
Ramadhan Syahmedi Siregar
author_facet Bosar Alamsyah Hasibuan
Ramadhan Syahmedi Siregar
author_sort Bosar Alamsyah Hasibuan
collection DOAJ
description Tujuan penelitian ini adalah ntuk mengetahui dan mendeskripsikan faktor-faktor yang menghambat pihak pemerintahan Kabupaten Padang Lawas serta  mengetahui pengimplementasian Peraturan Daerah (PERDA) Sumatera Utara Nomor 3 Tahun 2015 tentang Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan terhadap aktivitas Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di Desa Siraisan Kecamatan Ulu Barumun.Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) adalah suatu kegiatan usaha kelompok masyarakat atau perorangan yang melakukan pertambangan emas di suatu tempat tanpa memiliki izin dari pihak pemerintah setempat atau di kenal dengan istilah pertambangan illegal. Penambangan Emas Tanpa Izin memberi dampak negatif terhadap produksi pertanian yang ada disekitar areal tambang, bahkan tidak saja telah merusak lingkungan dan memusnahkan lahan pertaniandisamping itu juga telah memberi dampak sosial bagi masyarakat terutama petani yang ada disekitar areal penambangan. Penelitian ini di lakukan di Desa Siraisan Kecamatan Ulu Barumun Kabupaten Padang Lawas, dan penelitian ini bersifat yuridis empiris atau sering disebut penelitian lapangan (secara Langsung) yaitu dengan mengkaji dasar peraturan daerah yang berlaku dengan kejadian di lapangan dalam masyarakat. Penelitian dampak nya PETI yang berlangsung di Desa Siraisan Kecamatan Ulu Barumun Kabupaten Padang Lawas yang bertujuan untuk mengindentifikasikan Implementasi Peraturan Daerah (PERDA) Sumatera Utara nomor 3 Tahun 2015 Tentang Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan Terhadap Aktivitas Pertambangan Emas Tanpa Izin(PETI).
format Article
id doaj-art-e22c5ad726dc45d89554631d2f9c1c06
institution Kabale University
issn 2476-9886
2477-0302
language Indonesian
publishDate 2023-07-01
publisher Indonesian Institute for Counseling, Education and Therapy (IICET)
record_format Article
series Jurnal Educatio: Jurnal Pendidikan Indonesia
spelling doaj-art-e22c5ad726dc45d89554631d2f9c1c062025-01-28T02:15:53ZindIndonesian Institute for Counseling, Education and Therapy (IICET)Jurnal Educatio: Jurnal Pendidikan Indonesia2476-98862477-03022023-07-019136837310.29210/12023230401495Dampak pertambangan emas tanpa izin (PETI) terhadap produksi pertanian dan implementasi peraturan daerahBosar Alamsyah Hasibuan0Ramadhan Syahmedi Siregar1Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, MedanUniversitas Islam Negeri Sumatera Utara, MedanTujuan penelitian ini adalah ntuk mengetahui dan mendeskripsikan faktor-faktor yang menghambat pihak pemerintahan Kabupaten Padang Lawas serta  mengetahui pengimplementasian Peraturan Daerah (PERDA) Sumatera Utara Nomor 3 Tahun 2015 tentang Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan terhadap aktivitas Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di Desa Siraisan Kecamatan Ulu Barumun.Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) adalah suatu kegiatan usaha kelompok masyarakat atau perorangan yang melakukan pertambangan emas di suatu tempat tanpa memiliki izin dari pihak pemerintah setempat atau di kenal dengan istilah pertambangan illegal. Penambangan Emas Tanpa Izin memberi dampak negatif terhadap produksi pertanian yang ada disekitar areal tambang, bahkan tidak saja telah merusak lingkungan dan memusnahkan lahan pertaniandisamping itu juga telah memberi dampak sosial bagi masyarakat terutama petani yang ada disekitar areal penambangan. Penelitian ini di lakukan di Desa Siraisan Kecamatan Ulu Barumun Kabupaten Padang Lawas, dan penelitian ini bersifat yuridis empiris atau sering disebut penelitian lapangan (secara Langsung) yaitu dengan mengkaji dasar peraturan daerah yang berlaku dengan kejadian di lapangan dalam masyarakat. Penelitian dampak nya PETI yang berlangsung di Desa Siraisan Kecamatan Ulu Barumun Kabupaten Padang Lawas yang bertujuan untuk mengindentifikasikan Implementasi Peraturan Daerah (PERDA) Sumatera Utara nomor 3 Tahun 2015 Tentang Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan Terhadap Aktivitas Pertambangan Emas Tanpa Izin(PETI).https://jurnal.iicet.org/index.php/j-edu/article/view/3040
spellingShingle Bosar Alamsyah Hasibuan
Ramadhan Syahmedi Siregar
Dampak pertambangan emas tanpa izin (PETI) terhadap produksi pertanian dan implementasi peraturan daerah
Jurnal Educatio: Jurnal Pendidikan Indonesia
title Dampak pertambangan emas tanpa izin (PETI) terhadap produksi pertanian dan implementasi peraturan daerah
title_full Dampak pertambangan emas tanpa izin (PETI) terhadap produksi pertanian dan implementasi peraturan daerah
title_fullStr Dampak pertambangan emas tanpa izin (PETI) terhadap produksi pertanian dan implementasi peraturan daerah
title_full_unstemmed Dampak pertambangan emas tanpa izin (PETI) terhadap produksi pertanian dan implementasi peraturan daerah
title_short Dampak pertambangan emas tanpa izin (PETI) terhadap produksi pertanian dan implementasi peraturan daerah
title_sort dampak pertambangan emas tanpa izin peti terhadap produksi pertanian dan implementasi peraturan daerah
url https://jurnal.iicet.org/index.php/j-edu/article/view/3040
work_keys_str_mv AT bosaralamsyahhasibuan dampakpertambanganemastanpaizinpetiterhadapproduksipertaniandanimplementasiperaturandaerah
AT ramadhansyahmedisiregar dampakpertambanganemastanpaizinpetiterhadapproduksipertaniandanimplementasiperaturandaerah