Coral platy fish Xiphophorus maculatus hormonal induction to improve mass spawning efficiency

Coral platy fish has a unique reproduction due to ovoviviparous (live-bearer) reproduction. The large scale production of coral platy fish has several constraints due to the inconsistent seed birth period, which causes variations in the fry size. This makes it difficult for ornamental fish cultivat...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Fajar Maulana, Muhammad Zairin Jr., Alimuddin Alimuddin, Mitra Abadi, Adhana Nur Fitrih
Format: Article
Language:English
Published: Asosiasi Sains Akuakultur Indonesia 2020-12-01
Series:Jurnal Akuakultur Indonesia
Online Access:https://journal.ipb.ac.id/index.php/jai/article/view/33581
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
_version_ 1832587168079413248
author Fajar Maulana
Muhammad Zairin Jr.
Alimuddin Alimuddin
Mitra Abadi
Adhana Nur Fitrih
author_facet Fajar Maulana
Muhammad Zairin Jr.
Alimuddin Alimuddin
Mitra Abadi
Adhana Nur Fitrih
author_sort Fajar Maulana
collection DOAJ
description Coral platy fish has a unique reproduction due to ovoviviparous (live-bearer) reproduction. The large scale production of coral platy fish has several constraints due to the inconsistent seed birth period, which causes variations in the fry size. This makes it difficult for ornamental fish cultivators for production process efficiency and market criteria fulfillment that demands size uniformity. This study aimed to synchronize the broodstock birth period of coral platy fish by testing the hormone oxytocin and prostaglandin-2 α (PGF2α) through immersion methods with different durations. This study used a factorial randomized design with 21 treatments and 3 replications for each hormone type. The PGF2α hormone doses used were 0; 0.01; 0.1 and 1 mL/L, while the oxytocin hormone doses used were 0; 0.1; 0.2; 0.4 mL/L with immersion duration of 4, 8, and 12 hours, respectively. The results showed that the treatment dose of 1 mL/LPGF2α with 12 hour duration had a significant effect (p <0.05) compared  to other treatments, the immersion group with 12 hour duration obtained a significant difference to the length of other treatments both at the percentage of broodstock giving birth and number of seeds. The hormone treatment had no significant effect on broodstock and seed survival (p> 0.05).   Keywords:mass induction, oxytocin, prostaglandin-e2 α (PGF2α), mass birth, livebearer   ABSTRAK Ikan plati koral memiliki reproduksi yang unik karena bereproduksi secara ovovivipar (livebearer). Produksi ikan plati koral dalam skala besar dihadapkan kendala akibat waktu kelahiran anak yang tidak serentak yang menyebabkan keberagaman ukuran anak ikan plati koral.  Hal ini menyulitkan para pembudidaya ikan hias untuk efisiensi proses produksi dan memenuhi kriteria pasar yang menuntut keseragaman ukuran. Penelitian ini bertujuan untuk menyeragamkan waktu kelahiran anak induk ikan plati koral dengan uji coba pemberian hormon oksitosin dan prostaglandin-2 α (PGF2α) melalui metode perendaman dengan durasi waktu yang berbeda. Penelitian ini menggunakan rancangan acak faktorial dengan 21 perlakuan dengan 3 kali ulangan untuk masing-masing jenis hormon. Dosis hormon PGF2α yang diuji adalah 0; 0,01; 0,1 dan 1 mL/L, sedangkan dosis hormon oksitosin yang digunakan adalah 0; 0.1; 0.2; 0.4 mL/L dengan masing-masing lama perendaman 4, 8, dan 12 jam. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa perlakuan dosis 1 mL/L PGF2α dengan lama waktu perendaman 12 jam memberikan pengaruh yang nyata (p <0.05) dibandingkan dengan perlakuan lainnya, kelompok perendaman dengan durasi 12 jam memberikan perbedaan yang nyata terhadap lama perlakuan lain baik pada parameter persetasi induk melahirkan dan jumlah anak yang dilahirkan. Perlakuan hormon tidak memberikan pengaruh yang nyata terhadap kelangsungan hidup induk dan anak yang dilahirkan (p >0.05).   Kata kunci: induksi massal, Oksitosin, prostaglandin-2 α (PGF2α), kelahiran masal, livebearer
format Article
id doaj-art-bc51070d3f9b4ad9af32758ef2135248
institution Kabale University
issn 1412-5269
2354-6700
language English
publishDate 2020-12-01
publisher Asosiasi Sains Akuakultur Indonesia
record_format Article
series Jurnal Akuakultur Indonesia
spelling doaj-art-bc51070d3f9b4ad9af32758ef21352482025-01-24T17:56:42ZengAsosiasi Sains Akuakultur IndonesiaJurnal Akuakultur Indonesia1412-52692354-67002020-12-0119210.19027/jai.19.2.181-18933581Coral platy fish Xiphophorus maculatus hormonal induction to improve mass spawning efficiencyFajar Maulana0Muhammad Zairin Jr.1Alimuddin Alimuddin2Mitra Abadi3Adhana Nur Fitrih4Department of Aquaculture, Faculty of Fisheries and Marine Science, IPB University, Bogor, West Java, IndonesiaDepartment of Aquaculture, Faculty of Fisheries and Marine Science, IPB University, Bogor, West Java, IndonesiaDepartment of Aquaculture, Faculty of Fisheries and Marine Science, IPB University, Bogor, West Java, IndonesiaDepartment of Aquaculture, Faculty of Fisheries and Marine Science, IPB University, Bogor, West Java, IndonesiaDepartment of Aquaculture, Faculty of Fisheries and Marine Science, IPB University, Bogor, West Java, Indonesia Coral platy fish has a unique reproduction due to ovoviviparous (live-bearer) reproduction. The large scale production of coral platy fish has several constraints due to the inconsistent seed birth period, which causes variations in the fry size. This makes it difficult for ornamental fish cultivators for production process efficiency and market criteria fulfillment that demands size uniformity. This study aimed to synchronize the broodstock birth period of coral platy fish by testing the hormone oxytocin and prostaglandin-2 α (PGF2α) through immersion methods with different durations. This study used a factorial randomized design with 21 treatments and 3 replications for each hormone type. The PGF2α hormone doses used were 0; 0.01; 0.1 and 1 mL/L, while the oxytocin hormone doses used were 0; 0.1; 0.2; 0.4 mL/L with immersion duration of 4, 8, and 12 hours, respectively. The results showed that the treatment dose of 1 mL/LPGF2α with 12 hour duration had a significant effect (p <0.05) compared  to other treatments, the immersion group with 12 hour duration obtained a significant difference to the length of other treatments both at the percentage of broodstock giving birth and number of seeds. The hormone treatment had no significant effect on broodstock and seed survival (p> 0.05).   Keywords:mass induction, oxytocin, prostaglandin-e2 α (PGF2α), mass birth, livebearer   ABSTRAK Ikan plati koral memiliki reproduksi yang unik karena bereproduksi secara ovovivipar (livebearer). Produksi ikan plati koral dalam skala besar dihadapkan kendala akibat waktu kelahiran anak yang tidak serentak yang menyebabkan keberagaman ukuran anak ikan plati koral.  Hal ini menyulitkan para pembudidaya ikan hias untuk efisiensi proses produksi dan memenuhi kriteria pasar yang menuntut keseragaman ukuran. Penelitian ini bertujuan untuk menyeragamkan waktu kelahiran anak induk ikan plati koral dengan uji coba pemberian hormon oksitosin dan prostaglandin-2 α (PGF2α) melalui metode perendaman dengan durasi waktu yang berbeda. Penelitian ini menggunakan rancangan acak faktorial dengan 21 perlakuan dengan 3 kali ulangan untuk masing-masing jenis hormon. Dosis hormon PGF2α yang diuji adalah 0; 0,01; 0,1 dan 1 mL/L, sedangkan dosis hormon oksitosin yang digunakan adalah 0; 0.1; 0.2; 0.4 mL/L dengan masing-masing lama perendaman 4, 8, dan 12 jam. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa perlakuan dosis 1 mL/L PGF2α dengan lama waktu perendaman 12 jam memberikan pengaruh yang nyata (p <0.05) dibandingkan dengan perlakuan lainnya, kelompok perendaman dengan durasi 12 jam memberikan perbedaan yang nyata terhadap lama perlakuan lain baik pada parameter persetasi induk melahirkan dan jumlah anak yang dilahirkan. Perlakuan hormon tidak memberikan pengaruh yang nyata terhadap kelangsungan hidup induk dan anak yang dilahirkan (p >0.05).   Kata kunci: induksi massal, Oksitosin, prostaglandin-2 α (PGF2α), kelahiran masal, livebearer https://journal.ipb.ac.id/index.php/jai/article/view/33581
spellingShingle Fajar Maulana
Muhammad Zairin Jr.
Alimuddin Alimuddin
Mitra Abadi
Adhana Nur Fitrih
Coral platy fish Xiphophorus maculatus hormonal induction to improve mass spawning efficiency
Jurnal Akuakultur Indonesia
title Coral platy fish Xiphophorus maculatus hormonal induction to improve mass spawning efficiency
title_full Coral platy fish Xiphophorus maculatus hormonal induction to improve mass spawning efficiency
title_fullStr Coral platy fish Xiphophorus maculatus hormonal induction to improve mass spawning efficiency
title_full_unstemmed Coral platy fish Xiphophorus maculatus hormonal induction to improve mass spawning efficiency
title_short Coral platy fish Xiphophorus maculatus hormonal induction to improve mass spawning efficiency
title_sort coral platy fish xiphophorus maculatus hormonal induction to improve mass spawning efficiency
url https://journal.ipb.ac.id/index.php/jai/article/view/33581
work_keys_str_mv AT fajarmaulana coralplatyfishxiphophorusmaculatushormonalinductiontoimprovemassspawningefficiency
AT muhammadzairinjr coralplatyfishxiphophorusmaculatushormonalinductiontoimprovemassspawningefficiency
AT alimuddinalimuddin coralplatyfishxiphophorusmaculatushormonalinductiontoimprovemassspawningefficiency
AT mitraabadi coralplatyfishxiphophorusmaculatushormonalinductiontoimprovemassspawningefficiency
AT adhananurfitrih coralplatyfishxiphophorusmaculatushormonalinductiontoimprovemassspawningefficiency