Profil Ekspresi MikroRNA Kanker Payudara di Purwokerto

Penemuan metode deteksi dini kanker payudara secara sensitif, spesifik dan minimal invasif merupakan kunci dalam keberhasilan pengobatan. Hal ini dapat dilakukan menggunakan biomarker yang bersirkulasi dalam plasma darah yaitu mikroRNA. MikroRNA adalah asam ribonukleat yang tidak mengkode protein te...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Ari Dwi Nurasih, Indah Sulistiyawati, Muhammad Falah
Format: Article
Language:English
Published: Faculty of Medicine at Universitas Andalas 2021-02-01
Series:Jurnal Kesehatan Andalas
Online Access:http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/1553
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
_version_ 1832544059922579456
author Ari Dwi Nurasih
Indah Sulistiyawati
Muhammad Falah
author_facet Ari Dwi Nurasih
Indah Sulistiyawati
Muhammad Falah
author_sort Ari Dwi Nurasih
collection DOAJ
description Penemuan metode deteksi dini kanker payudara secara sensitif, spesifik dan minimal invasif merupakan kunci dalam keberhasilan pengobatan. Hal ini dapat dilakukan menggunakan biomarker yang bersirkulasi dalam plasma darah yaitu mikroRNA. MikroRNA adalah asam ribonukleat yang tidak mengkode protein tetapi memiliki peran dalam menghambat dan mendegradasi mRNA sehingga mempengaruhi perkembangan kanker. Tujuan: Mengetahui profil ekspresi mikroRNA pada pasien kanker payudara di Purwokerto dan mikroRNA yang mengalami disregulasi sebagai kandidat biomarker kanker payudara. Metode: Analisis profil ekspresi mikroRNA pada kanker payudara dilakukan dengan isolasi plasma dari pasien kanker payudara dan individu sehat, sintesis cDNA, dan kuantifikasi mikroRNA dengan quantitative real time PCR (qPCR). Kemudian dilakukan penghitungan dengan metode Livak untuk mengetahui mikroRNA yang mengalami peningkatan dan penurunan ekspresi yang signifikan. Hasil:  Biomarker kanker payudara di Purwokerto adalah MikroRNA yang mengalami upregulation adalah hsa-miR-543 (sebanyak 1612,28 kali), hsa-miR-495-3p (1797,95 kali), hsa-miR-382-5p (8780,32 kali), hsa-miR-155-5p (8552,18 kali) dan hsa-miR-154-5p (2339,41 kali). mikroRNA yang mengalami downregulation adalah hsa-miR-590-5p (sebanyak 4,70 kali), hsa-miR-33a-5p (sebanyak 74,29 kali), hsa-miR-100-5p (sebanyak 23,09 kali), hsa-miR-19b-3p (sebanyak 11,71 kali) dan hsa-miR-144-3p (sebanyak 25,30 kali) (p < 0,05). Simpulan: Biomarker yang dapat digunakan sebagai alat deteksi dan diagnostik dini kanker payudara di Purwokerto adalah miR-382-5p. Kata kunci: biomarker, kanker payudara, mikroRNA, qPCR
format Article
id doaj-art-60ea346d18d34846ace9aad5b5846bbb
institution Kabale University
issn 2301-7406
2615-1138
language English
publishDate 2021-02-01
publisher Faculty of Medicine at Universitas Andalas
record_format Article
series Jurnal Kesehatan Andalas
spelling doaj-art-60ea346d18d34846ace9aad5b5846bbb2025-02-03T11:08:42ZengFaculty of Medicine at Universitas AndalasJurnal Kesehatan Andalas2301-74062615-11382021-02-019440040610.25077/jka.v9i4.15531162Profil Ekspresi MikroRNA Kanker Payudara di PurwokertoAri Dwi Nurasih0Indah Sulistiyawati1Muhammad Falah2Universitas Nahdlatul Ulama, PurwokertoUniversitas Nahdlatul Ulama, PurwokertoUniversitas Nahdlatul Ulama, PurwokertoPenemuan metode deteksi dini kanker payudara secara sensitif, spesifik dan minimal invasif merupakan kunci dalam keberhasilan pengobatan. Hal ini dapat dilakukan menggunakan biomarker yang bersirkulasi dalam plasma darah yaitu mikroRNA. MikroRNA adalah asam ribonukleat yang tidak mengkode protein tetapi memiliki peran dalam menghambat dan mendegradasi mRNA sehingga mempengaruhi perkembangan kanker. Tujuan: Mengetahui profil ekspresi mikroRNA pada pasien kanker payudara di Purwokerto dan mikroRNA yang mengalami disregulasi sebagai kandidat biomarker kanker payudara. Metode: Analisis profil ekspresi mikroRNA pada kanker payudara dilakukan dengan isolasi plasma dari pasien kanker payudara dan individu sehat, sintesis cDNA, dan kuantifikasi mikroRNA dengan quantitative real time PCR (qPCR). Kemudian dilakukan penghitungan dengan metode Livak untuk mengetahui mikroRNA yang mengalami peningkatan dan penurunan ekspresi yang signifikan. Hasil:  Biomarker kanker payudara di Purwokerto adalah MikroRNA yang mengalami upregulation adalah hsa-miR-543 (sebanyak 1612,28 kali), hsa-miR-495-3p (1797,95 kali), hsa-miR-382-5p (8780,32 kali), hsa-miR-155-5p (8552,18 kali) dan hsa-miR-154-5p (2339,41 kali). mikroRNA yang mengalami downregulation adalah hsa-miR-590-5p (sebanyak 4,70 kali), hsa-miR-33a-5p (sebanyak 74,29 kali), hsa-miR-100-5p (sebanyak 23,09 kali), hsa-miR-19b-3p (sebanyak 11,71 kali) dan hsa-miR-144-3p (sebanyak 25,30 kali) (p < 0,05). Simpulan: Biomarker yang dapat digunakan sebagai alat deteksi dan diagnostik dini kanker payudara di Purwokerto adalah miR-382-5p. Kata kunci: biomarker, kanker payudara, mikroRNA, qPCRhttp://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/1553
spellingShingle Ari Dwi Nurasih
Indah Sulistiyawati
Muhammad Falah
Profil Ekspresi MikroRNA Kanker Payudara di Purwokerto
Jurnal Kesehatan Andalas
title Profil Ekspresi MikroRNA Kanker Payudara di Purwokerto
title_full Profil Ekspresi MikroRNA Kanker Payudara di Purwokerto
title_fullStr Profil Ekspresi MikroRNA Kanker Payudara di Purwokerto
title_full_unstemmed Profil Ekspresi MikroRNA Kanker Payudara di Purwokerto
title_short Profil Ekspresi MikroRNA Kanker Payudara di Purwokerto
title_sort profil ekspresi mikrorna kanker payudara di purwokerto
url http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/1553
work_keys_str_mv AT aridwinurasih profilekspresimikrornakankerpayudaradipurwokerto
AT indahsulistiyawati profilekspresimikrornakankerpayudaradipurwokerto
AT muhammadfalah profilekspresimikrornakankerpayudaradipurwokerto