Analisis ketimpangan kepemilikan komoditas dan pemberdayaan ekonomi mama-mama papua di pasar tradisional Manokwari, Papua Barat

Pasar tradisional di Manokwari, Papua Barat, menjadi pusat aktivitas ekonomi lokal, khususnya bagi mama-mama Papua yang berperan sebagai pencari nafkah utama keluarga. Namun, ketimpangan kepemilikan komoditas dan akses terhadap sumber daya ekonomi menciptakan kesenjangan daya saing antara pedagang l...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Paulus Waterpauw, Margaretha Hanita, Arthur Josias Simon Runturambi
Format: Article
Language:English
Published: Indonesian Institute for Counseling, Education and Therapy (IICET) 2024-06-01
Series:JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia)
Subjects:
Online Access:https://jurnal.iicet.org/index.php/jppi/article/view/4442
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
_version_ 1832584590935457792
author Paulus Waterpauw
Margaretha Hanita
Arthur Josias Simon Runturambi
author_facet Paulus Waterpauw
Margaretha Hanita
Arthur Josias Simon Runturambi
author_sort Paulus Waterpauw
collection DOAJ
description Pasar tradisional di Manokwari, Papua Barat, menjadi pusat aktivitas ekonomi lokal, khususnya bagi mama-mama Papua yang berperan sebagai pencari nafkah utama keluarga. Namun, ketimpangan kepemilikan komoditas dan akses terhadap sumber daya ekonomi menciptakan kesenjangan daya saing antara pedagang lokal dan pedagang lainnya. Penelitian ini bertujuan menganalisis ketimpangan kepemilikan komoditas dan mengevaluasi pemberdayaan ekonomi mama-mama Papua. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi lapangan, melibatkan wawancara mendalam, observasi, dan analisis dokumen. Data dikumpulkan dari tiga pasar utama, yaitu Pasar Wosi, Pasar Sanggeng, dan Pasar Borobudur, dengan narasumber seperti pedagang lokal, kepala dinas, dan akademisi. Hasil penelitian menunjukkan ketimpangan kepemilikan komoditas disebabkan oleh keterbatasan modal, teknologi, dan akses jaringan distribusi. Program pemberdayaan pemerintah masih minim dan kurang fokus pada kebutuhan lokal. Penelitian ini menyimpulkan perlunya kebijakan inklusif berbasis kebutuhan lokal untuk mengatasi ketimpangan, melalui dukungan sektor UMKM, pelatihan keterampilan, dan pengembangan infrastruktur pasar. Implikasinya, kebijakan yang terpadu dan berkelanjutan penting untuk memberdayakan ekonomi lokal, menciptakan pasar tradisional yang adil dan inklusif, serta memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat Papua Barat.
format Article
id doaj-art-54cec93db8054af796cee752f1aacded
institution Kabale University
issn 2477-8524
2502-8103
language English
publishDate 2024-06-01
publisher Indonesian Institute for Counseling, Education and Therapy (IICET)
record_format Article
series JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia)
spelling doaj-art-54cec93db8054af796cee752f1aacded2025-01-27T12:35:02ZengIndonesian Institute for Counseling, Education and Therapy (IICET)JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia)2477-85242502-81032024-06-0110292894410.29210/0202444422557Analisis ketimpangan kepemilikan komoditas dan pemberdayaan ekonomi mama-mama papua di pasar tradisional Manokwari, Papua BaratPaulus Waterpauw0Margaretha Hanita1Arthur Josias Simon Runturambi2Universitas IndonesiaUniversitas IndonesiaUniversitas IndonesiaPasar tradisional di Manokwari, Papua Barat, menjadi pusat aktivitas ekonomi lokal, khususnya bagi mama-mama Papua yang berperan sebagai pencari nafkah utama keluarga. Namun, ketimpangan kepemilikan komoditas dan akses terhadap sumber daya ekonomi menciptakan kesenjangan daya saing antara pedagang lokal dan pedagang lainnya. Penelitian ini bertujuan menganalisis ketimpangan kepemilikan komoditas dan mengevaluasi pemberdayaan ekonomi mama-mama Papua. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi lapangan, melibatkan wawancara mendalam, observasi, dan analisis dokumen. Data dikumpulkan dari tiga pasar utama, yaitu Pasar Wosi, Pasar Sanggeng, dan Pasar Borobudur, dengan narasumber seperti pedagang lokal, kepala dinas, dan akademisi. Hasil penelitian menunjukkan ketimpangan kepemilikan komoditas disebabkan oleh keterbatasan modal, teknologi, dan akses jaringan distribusi. Program pemberdayaan pemerintah masih minim dan kurang fokus pada kebutuhan lokal. Penelitian ini menyimpulkan perlunya kebijakan inklusif berbasis kebutuhan lokal untuk mengatasi ketimpangan, melalui dukungan sektor UMKM, pelatihan keterampilan, dan pengembangan infrastruktur pasar. Implikasinya, kebijakan yang terpadu dan berkelanjutan penting untuk memberdayakan ekonomi lokal, menciptakan pasar tradisional yang adil dan inklusif, serta memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat Papua Barat.https://jurnal.iicet.org/index.php/jppi/article/view/4442behavioral shift, traditional markets, development economics, market participants, mama-mama papua, economic empowerment, indigenous papuans (oap)
spellingShingle Paulus Waterpauw
Margaretha Hanita
Arthur Josias Simon Runturambi
Analisis ketimpangan kepemilikan komoditas dan pemberdayaan ekonomi mama-mama papua di pasar tradisional Manokwari, Papua Barat
JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia)
behavioral shift, traditional markets, development economics, market participants, mama-mama papua, economic empowerment, indigenous papuans (oap)
title Analisis ketimpangan kepemilikan komoditas dan pemberdayaan ekonomi mama-mama papua di pasar tradisional Manokwari, Papua Barat
title_full Analisis ketimpangan kepemilikan komoditas dan pemberdayaan ekonomi mama-mama papua di pasar tradisional Manokwari, Papua Barat
title_fullStr Analisis ketimpangan kepemilikan komoditas dan pemberdayaan ekonomi mama-mama papua di pasar tradisional Manokwari, Papua Barat
title_full_unstemmed Analisis ketimpangan kepemilikan komoditas dan pemberdayaan ekonomi mama-mama papua di pasar tradisional Manokwari, Papua Barat
title_short Analisis ketimpangan kepemilikan komoditas dan pemberdayaan ekonomi mama-mama papua di pasar tradisional Manokwari, Papua Barat
title_sort analisis ketimpangan kepemilikan komoditas dan pemberdayaan ekonomi mama mama papua di pasar tradisional manokwari papua barat
topic behavioral shift, traditional markets, development economics, market participants, mama-mama papua, economic empowerment, indigenous papuans (oap)
url https://jurnal.iicet.org/index.php/jppi/article/view/4442
work_keys_str_mv AT pauluswaterpauw analisisketimpangankepemilikankomoditasdanpemberdayaanekonomimamamamapapuadipasartradisionalmanokwaripapuabarat
AT margarethahanita analisisketimpangankepemilikankomoditasdanpemberdayaanekonomimamamamapapuadipasartradisionalmanokwaripapuabarat
AT arthurjosiassimonrunturambi analisisketimpangankepemilikankomoditasdanpemberdayaanekonomimamamamapapuadipasartradisionalmanokwaripapuabarat