Hubungan Sleep Hygiene dengan Hasil Belajar Blok Pada Mahasiswa Tahap Akademik Fakultas Kedokteran

Mahasiswa kedokteran merupakan kelompok yang paling rentan mengalami gangguan tidur. Hal ini dapat menurunkan pencapaian akademik dan mengganggu kesehatan serta mood individu. Sleep hygiene yang tidak benar merupakan salah satu penyebabnya. Tujuan penelitian ini adalah menentukan hubungan antara sle...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Tiara Mardalifa, Yulistini Yulistini, Restu Susanti
Format: Article
Language:English
Published: Faculty of Medicine at Universitas Andalas 2018-12-01
Series:Jurnal Kesehatan Andalas
Online Access:http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/909
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
_version_ 1832570770482528256
author Tiara Mardalifa
Yulistini Yulistini
Restu Susanti
author_facet Tiara Mardalifa
Yulistini Yulistini
Restu Susanti
author_sort Tiara Mardalifa
collection DOAJ
description Mahasiswa kedokteran merupakan kelompok yang paling rentan mengalami gangguan tidur. Hal ini dapat menurunkan pencapaian akademik dan mengganggu kesehatan serta mood individu. Sleep hygiene yang tidak benar merupakan salah satu penyebabnya. Tujuan penelitian ini adalah menentukan hubungan antara sleep hygiene dan hasil belajar blok pada mahasiswa tahap akademik Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (Unand). Jenis penelitian ini adalah analitik dengan desain potong lintang. Responden penelitian adalah 65 orang mahasiswa tahun ketiga Fakultas Kedokteran Unand. Instrumen penelitian ini menggunakan kuesioner Sleep Hygiene Index (SHI) yang telah divalidasi. Hasil belajar diambil dari nilai ujian blok dengan kategori baik (skor≥70) dan kurang baik (skor<70). Data dianalisis menggunakan uji bivariat Fisher’s exact. Hasil penelitian menunjukkan 51 orang (78,5%) adalah perempuan dan 14 orang (21,5%) adalah laki-laki. Usia terbanyak adalah 20 tahun (67,7%). Tingkat sleep hygiene 52 orang (80%) sedang dan 1 orang (1,5%). Tingkat hasil belajar 54 orang (83,1%) kurang baik. Sebanyak 46 orang memiliki sleep hygiene sedang-buruk dan hasil belajar buruk. Analisis bivariat menunjukkan nilai p=0,194 (p>0,05), berarti tidak terdapat hubungan yang signifikan antara sleep hygiene dan hasil belajar blok. Simpulan studi ini adalah sebagian besar tingkat sleep hygiene dan hasil belajar mahasiswa kedokteran tidak adekuat, maka edukasi sleep hygiene perlu direkomendasikan untuk mencapai kualitas tidur yang lebih baik.
format Article
id doaj-art-53c334c809ee4a4e96a6629982e347ee
institution Kabale University
issn 2301-7406
language English
publishDate 2018-12-01
publisher Faculty of Medicine at Universitas Andalas
record_format Article
series Jurnal Kesehatan Andalas
spelling doaj-art-53c334c809ee4a4e96a6629982e347ee2025-02-02T13:59:55ZengFaculty of Medicine at Universitas AndalasJurnal Kesehatan Andalas2301-74062018-12-017450451210.25077/jka.v7i4.909782Hubungan Sleep Hygiene dengan Hasil Belajar Blok Pada Mahasiswa Tahap Akademik Fakultas KedokteranTiara Mardalifa0Yulistini Yulistini1Restu Susanti2Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Andalas Padang (FK Unand)Bagian Pendidikan Kedokteran FK UnandBagian Saraf FK Unand/RSUP Dr. M. Djamil PadangMahasiswa kedokteran merupakan kelompok yang paling rentan mengalami gangguan tidur. Hal ini dapat menurunkan pencapaian akademik dan mengganggu kesehatan serta mood individu. Sleep hygiene yang tidak benar merupakan salah satu penyebabnya. Tujuan penelitian ini adalah menentukan hubungan antara sleep hygiene dan hasil belajar blok pada mahasiswa tahap akademik Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (Unand). Jenis penelitian ini adalah analitik dengan desain potong lintang. Responden penelitian adalah 65 orang mahasiswa tahun ketiga Fakultas Kedokteran Unand. Instrumen penelitian ini menggunakan kuesioner Sleep Hygiene Index (SHI) yang telah divalidasi. Hasil belajar diambil dari nilai ujian blok dengan kategori baik (skor≥70) dan kurang baik (skor<70). Data dianalisis menggunakan uji bivariat Fisher’s exact. Hasil penelitian menunjukkan 51 orang (78,5%) adalah perempuan dan 14 orang (21,5%) adalah laki-laki. Usia terbanyak adalah 20 tahun (67,7%). Tingkat sleep hygiene 52 orang (80%) sedang dan 1 orang (1,5%). Tingkat hasil belajar 54 orang (83,1%) kurang baik. Sebanyak 46 orang memiliki sleep hygiene sedang-buruk dan hasil belajar buruk. Analisis bivariat menunjukkan nilai p=0,194 (p>0,05), berarti tidak terdapat hubungan yang signifikan antara sleep hygiene dan hasil belajar blok. Simpulan studi ini adalah sebagian besar tingkat sleep hygiene dan hasil belajar mahasiswa kedokteran tidak adekuat, maka edukasi sleep hygiene perlu direkomendasikan untuk mencapai kualitas tidur yang lebih baik.http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/909
spellingShingle Tiara Mardalifa
Yulistini Yulistini
Restu Susanti
Hubungan Sleep Hygiene dengan Hasil Belajar Blok Pada Mahasiswa Tahap Akademik Fakultas Kedokteran
Jurnal Kesehatan Andalas
title Hubungan Sleep Hygiene dengan Hasil Belajar Blok Pada Mahasiswa Tahap Akademik Fakultas Kedokteran
title_full Hubungan Sleep Hygiene dengan Hasil Belajar Blok Pada Mahasiswa Tahap Akademik Fakultas Kedokteran
title_fullStr Hubungan Sleep Hygiene dengan Hasil Belajar Blok Pada Mahasiswa Tahap Akademik Fakultas Kedokteran
title_full_unstemmed Hubungan Sleep Hygiene dengan Hasil Belajar Blok Pada Mahasiswa Tahap Akademik Fakultas Kedokteran
title_short Hubungan Sleep Hygiene dengan Hasil Belajar Blok Pada Mahasiswa Tahap Akademik Fakultas Kedokteran
title_sort hubungan sleep hygiene dengan hasil belajar blok pada mahasiswa tahap akademik fakultas kedokteran
url http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/909
work_keys_str_mv AT tiaramardalifa hubungansleephygienedenganhasilbelajarblokpadamahasiswatahapakademikfakultaskedokteran
AT yulistiniyulistini hubungansleephygienedenganhasilbelajarblokpadamahasiswatahapakademikfakultaskedokteran
AT restususanti hubungansleephygienedenganhasilbelajarblokpadamahasiswatahapakademikfakultaskedokteran