Peran Guru Bimbingan dan Konseling dalam Penanganan Kasus Kesulitan Menulis pada Siswa
Kesulitan belajar menulis nama lain dari disgrafia. Disgrafia menunjuk adanya suatu ketidakmampuan peserta didik mengingat cara membuat huruf atau simbol-simbol yang berbentuk angka dalam matematika. Disgrafia sering dikaitkan dengan dysleksia (kesulitan membaca) karena masih dalam kategori kesulita...
Saved in:
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Indonesian Counselor Association
2020-12-01
|
Series: | SCHOULID: Indonesian Journal of School Counseling |
Subjects: | |
Online Access: | https://jurnal.iicet.org/index.php/schoulid/article/view/795 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Kesulitan belajar menulis nama lain dari disgrafia. Disgrafia menunjuk adanya suatu ketidakmampuan peserta didik mengingat cara membuat huruf atau simbol-simbol yang berbentuk angka dalam matematika. Disgrafia sering dikaitkan dengan dysleksia (kesulitan membaca) karena masih dalam kategori kesulitan belajar. Gangguan menulis atau kesulitan belajar menulis terdapat beberapa faktor diantaranya yaitu, terganggunya motorik pada anak, perilaku ketika menulis, persepsi, ingatan, penggunaan tangan yang dominan, kemampuan cross modal, serta kemampuan memahami instruksi.Adanya program bimbingan dan konseling ini guru BK dapat memberikan solusi-solusi yang telah diuraian di atas terhadap keslitan belajar yang di alami siswa terkhusus pada siswa yang kesulitan dalam hal menulis. |
---|---|
ISSN: | 2548-3234 2548-3226 |